Profesi Mulia: Petugas Pemeriksa Jalur Harus Berjalan Lebih dari 7 KM Setiap Hari demi Keamanan Kereta

BondowosoNetwork.com - Kisah Hardiana menunjukan bagaimana perjuangannya sebagai Petugas Pemeriksa Jalur (PPJ) kereta api.

Kisah Hardiana adalah salah satu kisah dari ratusan Petugas Pemeriksa Jalur (PPJ) kereta lainnya yang mengharukan. Dalam menjalankan tugasnya ia harus berjalan menyusuri rel kereta sejauh 7,56 kilometer dari Stasiun Sasaksaat sampai Stasiun Cerme.

Dalam setiap pekerjaan ia hanya seorang dalam menjalankan tugas nya. Tak jarang hujan dan badai pun ia tembus demi menyelesaikan tugasnya sebagai PPJ.

Ayah 3 orang anak ini bertugas di jalur UPT Resor jalan rel 2.4 cilame ia harus memeriksa kelayakan rel, keamanan jalur dan baut setiap sisi jalur kereta (rel).

Ia harus menjalankan tugasnya seorang diri, baik di siang hari maupun malam hari bahkan ia mengaku dalam kondisi hujan lebat sekalipun ia harus tetap bertugas demi menjaga keamanan jalur kereta.

Baca Juga: Melihat Profesi Petugas Penjaga Terowongan Kereta Api, Ternyata Miliki Tempat Berlindung Khusus

Pria kelahiran Garut 6 November 1972 mengungkapkan bahwa suka dukanya menjadi Petugas Pemeriksa Jalur adalah ketika dalam kondisi yang tidak bersahabat ia harus tetap bekerja memeriksa rel.

“Bertugas sebagai PPJ adalah ketika terjadi hujan lebat, saya harus tetap berdinas sepanjang rel tanpa mengenal kondisi cuaca apalagi kalau adanya petir dan berdinas di malam hari saya tetap bertugas demi keselamatan perjalanan kereta,” Ungkap Hardiana.

Namun begitu ia mengungkapkan ada kebanggan tersendiri dalam menjalankan tugas tersebut, karada Petugas Pemeriksa Jalur adalah garda terdepan dalam perjalanan kereta api indonesia.

Herdiana mengaku banyak cerita suka duka yang ia alami selama menjadi petugas PPJ, “salah satu pekerjaan yang mulia bagi saya, karena saya bertanggung jawab untuk mengamankan perjalanan kereta api dengan memeriksa jalur sebelum kereta api lewat.” Tuturnya.

Baca Juga: ALHAMDULILLAH Gaji Honorer 2023 Untuk 12 Provinsi di Indonesia, Tidak Termasuk Guru, Hanya 4 Profesi Ini

Hardiana mengaku sudah bekerja sebagai Petugas Pemeriksa Jalur selama 7 tahun, sebelumnya ia pernah bertugas menjadi penjaga terowongan.

Kemudian menjadi office boy di divisi pelatihan manajerial selama 20 tahun dan menjadi petugas kebersihan baik di ruangan atau di halaman dan kantor – kantor.

Hingga akhirnya ia menjadi Petugas Pemeriksa Jalur di Daop 2 Bandung tepatnya di Stasiun Sasaksaat sampai Stasiun Cerme.