Rushawn, Penyanyi Cilik Lagu Viral ‘It’s a Beatiful Day’ yang Menarik Perhatian Dunia, Ternyata Sudah Remaja

Bondowosonetwork.com – Di media sosial selama sebulan ini viral seorang bocah kulit hitam yang dengan indahnya menyanyikan lagu berjudul It’s a beautiful day karya Jermaine Edwars.

Anak kecil pelantun lagu It's a Beautiful Day tersebut ialah Rushawn Ewears yang dengan lugu melantunkan lagu tersebut.

Bocah berusia sekolah dasar itu telah memikat hati jutaan orang di seluruh dunia dengan membawakan lagu yang seakan telah menjadi lagu “kebangsaan” global.

Baca Juga: 5 Negara Terkecil yang Ada di Dunia, Urutan Kedua Warna Benderanya Persis Indonesia dan Luasnya Cuma 2 Km

Ternyata, Rushawn sudah berusia 16 tahun dan video itu direkam saat dirinya masih berusia 10 tahun.

Ketika video itu direkam Rushawn sedang istirahat makan siang, saat masih bersekolah di Sekolah Dasar Top Hill di St Elizabeth, kenang mantan kepala sekolahnya, Cavene Bisasor-Headlam.

Seperti yang dikutip Bondowoso Network dari Jamaica Gleaner.com, Cavene sedang mengajarkan anak-anak itu rasa syukur atas keberlimpahan hidup meski nyatanya bertentangan.

Baca Juga: 5 Desa Paling Terkenal di Majalengka Hingga Luar Negri, Salah Satunya Pernah Dikunjungi Menparekraf

“Secara akademis, dia tidak berprestasi, dan dia berada di tingkat sosial ekonomi terendah, tetapi, karena dia ingin menulis dan menyanyikan lagunya sendiri, dia memutuskan untuk belajar membaca,” kenang pendidik tersebut.

Dan hal tersebut menarik para pecinta musik dunia seperti dari Eropa, Amerika, Afrika, Karibia, Malaysia, dan Indonesia. Sehingga Rushawn dan lagu itu Viral dalam waktu singkat.

Banyak yang menggambarkan dia sebagai berkat, khususnya, pada saat dunia membutuhkan semangat, lagu itu bisa menjadi motivasi tersendiri.

Baca Juga: 15 Juta Sudah Dapat Skutik Sekeren ini? Honda Vario EV Resmi Meluncur, Intip Tampilan Kerennya

“Ada kepolosan dalam suaranya. Aku ingin tahu apakah dia tahu berapa banyak hati yang telah dia sentuh? Lagu ini membuat saya menangis hampir setiap kali saya mendengarkan."kata seorang pengguna YouTube.

Guru kelas Rushawn saat itu, Rose Binns, mengatakan bahwa Rushawn tidak memiliki sepatu untuk dipakai ke sekolah atau uang untuk membeli makan siang.

Tapi Rushawn dan saudara laki-lakinya tetap mencari jalan supaya tetap bisa sekolah, hanya agar dapat bernyanyi untuk teman-teman sekelasnya.